Ada dan tiada
Sakit
Itu yang dirasakan
Ketika ada namun tidak dihiraukan
Tajamnya layaknya parit
Berjuang tanpa tahu tujuan
Mengejar tanpa tahu sampai kapan
Berusaha tanpa tahu untuk apa
Mencintai tanpa tahu untuk siapa
Layaknya pemeran pengganti
Hanya dipanggil ketika dibutuhkan
Kemudian diacuhkan
Ketika pemeran utama kembali
Hanya menjadi dinding untuk senderan
Terkadang untuk pelampiasan
Hanya menjadi atap untuk berteduh
Terkadang rasanya seperti ingin runtuh
Ketika melihat dirimu bersamanya
Tertawa bahagia tanpa ada duka
Aku ikut merasakannya
Meskipun bukan aku penyebab kamu jatuh cinta
Sering kali mencoba pindah hati
Nyatanya tidak ada yang murni
Diselimuti oleh kebohongan
Diakhiri dengan pengkhianatan
Indahnya senyummu
Membuat iri pelangi
Merasa ada yang menyaingi
Karna nyatanya kamu lebih berarti
Cinta yang selalu disembunyikan
Tidak akan membuat perasaan ini ternyatakan
Butuh tekad yang kuat untuk disampaikan
Butuh kesiapan untuk menerima jawaban
Jika memang kamu jodohku
Kamu akan ada bersamaku
di kursi pelaminan
atau di liang kematian
Komentar
Posting Komentar